Kamis, 18 Desember 2008

Adenium Aming












“ Kenapa ya seeds adenium yang kutanam kok kayaknya kurus-kurus tumbuhnya..” suara seorang rekan dengan nada sedikit frustasi terdengar dari telepon yang tengah saya genggam.

“ ha..ha..ha.. bagus khan.. hari gini khan gak model badan gendut.. “ jawab saya berseloroh.

Terdengar nada ngedumel gak jelas. ( mirip lebah nyanyi bareng.. :-D)

“ sebelum ditanam pasti kamu rendam pakai slimming tea ya..” goda saya lagi.

“ iiihh… emang gitu teori ilmiahnya..” sahut rekan saya sewot.

Gantian saya yang tertawa ngakak. Prototipe banget sih saya dengan ilmiah… berkali-kali bercanda khan boleh tooh… :-D


Seed adenium tumbuh kurus…ada beberapa kemungkinan penyebab munculnya gejala

“aming” (hiks… pinjam badannya Aming ekstravaganza yang memang kurus banget) di bibit adenium tersebut :

  1. Media yang dipakai terlalu subur dan banyak kandungan unsur nitrogen (N) dalam bentuk amonium (NH4 atau urea).
  2. Kurangnya unsur phospor (P) dalam media yang digunakan. Namun perlu hati-hati pula terlalu banyak unsur P dan NH4 sekaligus dalam media, akan membuat tanaman tumbuh terlalu subur. Pada tanaman adenium gejala tersebut akan nampak pada jarak internode yang memanjang, batang besar tapi lunak (sukulensi), dan daunnya membesar. Kebanyakan unsur nitrat (NO3) tapi kurang unsur NH4 dan P juga timbul masalah lain. Bibit adenium tumbuh kompak memang, tapi berbatang kecil, demikian juga daunmenjadi kecil.
  3. Kurang sinar matahari selama persemaian. Kalau bibit selada memang harus disemai ditempat yang gelap, tapi jangan dilakukan untuk bibit adenium.

Jadi menurut saya, untuk mengatasi “pohon aming” tersebut :

  • Gunakan soilless media dan tidak perlu diberi tambahan pupuk “starter” pada media tersebut sampai tanaman berumur 2 minggu. Tidak perlu campuran pupuk kandang dalam media. Selain hhiiii….(itu kan kotoran to) .
  • Setelah tanaman berumur 2 minggu s/d 4 bulan, upayakan pupuk yang digunakan harus memenuhi syarat ( Insya Allah pupuk Growite memenuhi unsur berikut )
  1. a. Unsur amonium (NH4) harus kurang dari 40 % total nitrogen.
  2. b. Perbandingan unsur N dan P harus lebih besar 1 : 3
  3. c. Dosis nitrogen perbulan jangan lebih dari 200 ppm (part per million). Poin c ini yang terpenting menurut saya.
  • Persemaian harus mendapat sinar matahari yang cukup (minimal 3 jam per hari) dan berangin, agar proses respirasi berjalan normal. Selama menyemai tidak perlu dikerudungi plastik Selain “sumuk”, respirasi juga tidak berlangsung dengan baik, he..he..he..

1 komentar:

  1. hehehheh makasih atas infonya, adenium saya juga mengalami gejala aming.

    BalasHapus