Ada pemandangan menarik di lapangan Futsal Universitas Budi Luhur, Tangerang, pada hari Minggu 6 april 2008 lalu. Tampak deretan tanaman adenium berjajar rapi menampilkan pesonanya dalam kontes yang diselenggarakan oleh Universitas BudiLuhur bekerjasama dengan komunitas milis : Adeniumania@yahoogroups.
Tidak seperti kontes tanaman Adenium pada umumnya, disini dilombakan kelas-kelas yang tidak pernah dilombakan seperti kelas bongol A, yang adenium yang diameter bonggolnya kurang dari 5cm, juga ada kelas Aku Sehat Kembali, yaitu adenium yang pernah sakit atau pernah membusuk bonggolnya, tapi bisa pulih dan menjadi bentuk-bentuk yang tidak biasa.
“ Ini adalah kontes yg sama sekali tidak melibatkan pakar adenium sbg juri, karena ini memang "GAYA KAMI" juri kita ambil dari masyarakat media "WARTAWAN dan CELEBRITIES" jadi yg seringkali juara di pentas nasional belumlah tentu bisa berjaya disini, karena bisa jadi penilaian disini sangat subyektif tergantung selera juri. Justru di sini fair play itu di buat...GUNA MEMFASILITASI "masyarakat awam" maupun new hobbist berani ikut kontes “ jelas Dicky Andrianto ( mbah Suro ) ketua panitia kontes Budi Luhur.
Juri dipilih dari kalangan wartawan dan selebriti yang menyukai tanaman yang terkenal dengan bentuk bonggol yang unik dan berbunga warna-warni ini, proses penilaiannyapun tidak mengikuti standar nasional, tapi lebih ke kesan pertama juri saat melihat. Sebut saja, Mona : Members Milist ini sekaligus penulis di Majalah Rumah, buku aglaonema dan adeniumpun telah ditulis di majalah itu, Gilbert: Yang seneng nonton bola, apalagi yg tukang taruhan bola, pasti tidak asing dgn cowok ganteng ini, dia presenter bola di RCTI. Rudy: Pelanggan majalah Flona tidak akan asing dgn mas yg satu ini, Darojatun: Wartawan Senior Tabloid Bola, dia mewakili kaum lelaki yg gila bola dan kini beralih gila bonggol dan Henri: Wartawan Senior Majalah Wanita Nova, beliau sangat paham ttg keindahan dari kacamata para ibu..
Dan pastinya dengan terselenggaranya event semacam ini, makin banyak lagi pemula-pemula penggemar adenium yang lebih berani memamerkan tanaman kesayangannya.
Tidak seperti kontes tanaman Adenium pada umumnya, disini dilombakan kelas-kelas yang tidak pernah dilombakan seperti kelas bongol A, yang adenium yang diameter bonggolnya kurang dari 5cm, juga ada kelas Aku Sehat Kembali, yaitu adenium yang pernah sakit atau pernah membusuk bonggolnya, tapi bisa pulih dan menjadi bentuk-bentuk yang tidak biasa.
“ Ini adalah kontes yg sama sekali tidak melibatkan pakar adenium sbg juri, karena ini memang "GAYA KAMI" juri kita ambil dari masyarakat media "WARTAWAN dan CELEBRITIES" jadi yg seringkali juara di pentas nasional belumlah tentu bisa berjaya disini, karena bisa jadi penilaian disini sangat subyektif tergantung selera juri. Justru di sini fair play itu di buat...GUNA MEMFASILITASI "masyarakat awam" maupun new hobbist berani ikut kontes “ jelas Dicky Andrianto ( mbah Suro ) ketua panitia kontes Budi Luhur.
Juri dipilih dari kalangan wartawan dan selebriti yang menyukai tanaman yang terkenal dengan bentuk bonggol yang unik dan berbunga warna-warni ini, proses penilaiannyapun tidak mengikuti standar nasional, tapi lebih ke kesan pertama juri saat melihat. Sebut saja, Mona : Members Milist ini sekaligus penulis di Majalah Rumah, buku aglaonema dan adeniumpun telah ditulis di majalah itu, Gilbert: Yang seneng nonton bola, apalagi yg tukang taruhan bola, pasti tidak asing dgn cowok ganteng ini, dia presenter bola di RCTI. Rudy: Pelanggan majalah Flona tidak akan asing dgn mas yg satu ini, Darojatun: Wartawan Senior Tabloid Bola, dia mewakili kaum lelaki yg gila bola dan kini beralih gila bonggol dan Henri: Wartawan Senior Majalah Wanita Nova, beliau sangat paham ttg keindahan dari kacamata para ibu..
Dan pastinya dengan terselenggaranya event semacam ini, makin banyak lagi pemula-pemula penggemar adenium yang lebih berani memamerkan tanaman kesayangannya.
PEMENANG KONTEST
BUNGA RIMBUN - Handy Octavianus
BUNGA WARNA WARNI - Ajar Setiadi
BUNGA INDONESIA - Herry Sulistyo
BUNGA ORIGINAL - Herry Sulistyo
BONGGOL A - Dewa Ganesha Swara
AKU SEHAT LAGI - Fariz Nurhuda
ALAMI - Mohamad Kahfi
BONGGOL BESAR - Yugi Setyarko
ARABICUM RCN<15cm - Sardjono Hadisusanto
ARABICUM NON RCN<15cm - Rudi Otto
THAI SOCO - Herry Sulistyo.
COMPACTA - Dicky Bhakti
VARIGATA - Bama Van Abri
LANGKA - Yadi Setiadi
THE BEST ADENIUM IN SHOW - Rudi Otto
BUNGA WARNA WARNI - Ajar Setiadi
BUNGA INDONESIA - Herry Sulistyo
BUNGA ORIGINAL - Herry Sulistyo
BONGGOL A - Dewa Ganesha Swara
AKU SEHAT LAGI - Fariz Nurhuda
ALAMI - Mohamad Kahfi
BONGGOL BESAR - Yugi Setyarko
ARABICUM RCN<15cm - Sardjono Hadisusanto
ARABICUM NON RCN<15cm - Rudi Otto
THAI SOCO - Herry Sulistyo.
COMPACTA - Dicky Bhakti
VARIGATA - Bama Van Abri
LANGKA - Yadi Setiadi
THE BEST ADENIUM IN SHOW - Rudi Otto
Rekan, saya mengucapkan selamat untuk mas Krisnata, mas Sigit, mbah Suro, kang Rohmad dan seluruh panitia Budi Luhur kontes , yang telah menyelenggarakan satu even kontes yang sukses dan meriah.
Selamat juga untuk para pemenang kontes, terus giat mengikuti kontes-kontes selanjutnya, semoga terus menyabet bermacam juara.
Lihat juga liputan lengkap kang Bama di Kompas TV.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar